Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Alasan Kenapa Kamu Susah Pensi Bermain LifeAfter

Bermain game console tentunya menyenangkan, namun seiring waktu dan sempitnya pergerakan, banyak orang beralih bermain game smartphone dan gak sedikit game-game berkualitas baik telah dirilis. Namun bagaimana jika kalian dapat memainkan game console namun dalam platform game smartphone?

Yap, LifeAfter merupakan perwujudan itu, game ini berjenis Survival ini akan sejenak membuat kita akan berpikir kalau ini adalah The Last of Us dalam bentukan smartphone. Kaya akan fitur serta grafis yang memadai rasanya sangat sayang jika gak mencicipi game besutan Netease yang sudah dikenal dengan game seperti Onmyouji Arena, Rules of Survival, dan Identity V.

Selain itu, ada banyak beberapa alasan dari Kru KotGa yang pastinya akan membuat kalian penasaran bagaimana serta pengalaman apa yang akan kalian temukan nantiya dalam LifeAfter, yuk langsung aja disimak!

1. Game dengan Segudang Fitur
Dengan latar belakang dunia yang telah hancur serta terjadinya infeksi zombie besar-besaran membuat para pemain harus tetap bertahan dengan segala macam cara. Pemain nantinya akan mencari sumber daya alam yang dibutuhkan seperti bijih tambang dengan cara menambang batu, menebang kayu, dan memanen makanan yang berada di hutan, apapun cara agar avatar tetap memiliki kekayaan alam.

LifeAfter tidak hanya seputar alat-alat bertahan hidup seperti kapak saja, namun senjata seperti Kukri, ataupun senapan api yang bisa kalian buat sendiri dengan sumber daya alam yang tadinya telah kalian kumpulkan bahkan senjata sekelas Bazooka juga ada di game ini.

Settingan tombol ini juga bisa diatur menyesuaikan dengan game yang kalian mainkan sebelumnya, jadi kalian akan segera terbiasa dalam bermain karena sudah hapal dengan pengaturan tombol yang kalian punya, semakin mirip console kan?

2. Bisa Bangun Rumah dan Bertahan dari Segala Kemungkinan Terburuk
Hal ini sedikit mengingatkan kalian pada game SIMS, kalian bebas mendekor rumah mulai dari dinding, jendela, isi, serta balkon yang nanti sangat berguna untuk bertahan hidup dari serangan zombie serta cuaca yang ekstrim.

Nantinya akan ada furniture paling penting di dalam game seperti pembuat pintu atau jendela, pembuat senjata, serta mesin pembuat amunisi. Ke depannya akan ada furniture-furniture yang menarik seiring permainan akan bertambah dengan konten yang semakin baru. Oiya, di sekitar rumah juga ada lahan yang nantinya bisa ditanami buah-buah serta tumbuhan lainnya.

3. Wajib Bertahan dari Zombie dan Monster Mutan
Setelah memiliki rumah yang solid dan aman, waktunya kalian akan diserang oleh zombie yang dimana segala balkon dan jendela kalian akan berguna. Bertahan dari serangan yang mematikan yang bisa menyerangmu secara tiba-tiba.

Tak hanya itu, kalian juga bisa diserang oleh pemain lainnya yang mencoba menghancurkan rumah kalian, dan tentunya kalian juga bisa melakukan hal yang serupa. Kalianpun memiliki 3 jenis bar yang harus tetap kalian jaga, seperti HP, Hunger, dan Health. Jika salah satu dari poin tersebut habis maka player sendiri akan mati, dan yang pasti akan revive ke checkpoint yang ditentukan.

4. Bisa Bucin Mode loh!
Ingat slogan yang diawal? main seperti console? yap! di LifeAfter kalian bisa bermain bareng bahkan dari awal sekalipun. Menyelesaikan semua tutorial bersama-sama merupakan pengalaman yang menyenangkan serta nostalgia bukan?

Tidak hanya itu kalian juga bersama-sama mencari sumber daya alam, walaupun nantinya akan terhitung secara perhitungan, bertahan dari serangan zombie bersama-sama, atau bahkan bisa menyerang rumah pemain lain, untuk menetapkan siapa survivor terbaik di LifeAfer.

5. Didukung Grafis yang super HD dan Sound yang Detail
Dengan neoXengine, mengahasilkan game yang menyajikan pemandangan alam yang sempurna, lengkap dengan detail yang indah, membuat pengalaman bermain menjadi sangat menyenangkan. Dengan mode TPS akan memberikan kalian keleluasaan untuk mengendalikan avatar yang kalian miliki di dalam game tentunya.

Sound juga terdengar sangat baik dan detail, seperti suara air, burung, serta ledakan yang terkesan sangat real di game ini. Bahkan langkah kaki serta dengkuran dari zombie dapat kalian dengar layaknya seperti mendengarnya sendiri.